KABUPATEN TANGERANG – Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Tangerang nomor urut 2, berjanji meningkatkan insentif guru ngaji, guru paud, dan kader Posyandu di Kabupaten Tangerang.
Calon Bupati Tangerang nomor urut 2, Moch. Maesyal Rasyid mengatakan, untuk menciptakan Kabupaten Tangerang semakin gemilang, tentunya tidak lepas dari peran para generasi bangsa yang lahir disetiap harinya. Untuk mencetak generasi yang unggul, dan memiliki daya saing, tidak lepas dari peran para guru.
Maka, sebagai bentuk keseriusan dalam menciptakan Kabupaten Tangerang semakin gemilang. Maesyal-Intan berjanji akan meningkatkan insentif para guru ngaji dan juga guru paud di Kabupaten Tangerang, yang selama ini terbilang masih kurang.
“Ke depan, kita akan tingkatkan insentif guru ngaji dan paud di Kabupaten Tangerang . Sehingga, mereka bisa fokus dalam mendidik dan mencetak generasi yang unggul di Kabupaten Tangerang,” kata Moch. Maesyal Rasyid kepada awak media, Senin (18/11/2024).
Menurut pria yang akrab disapa Rudi Maesyal, guru paud memiliki peran penting dalam pembentukan kepribadian anak, mengembangkan kreativitas anak, dan meningkatkan perkembangan segala aspek dalam diri anak.
“Guru paud memiliki peran yang sangat penting, karena menjadi gerbang terdepan dalam memberikan pengawalan tumbuh kembang anak secara dini. Maka, kinerjanya harus lebih diapresiasi dengan cara peningkatan insentif,” katanya.
Selain guru paud. Rudi Maesyal juga menilai, bahwa guru ngaji juga memiliki peran yang tidak kalah penting dengan para guru paud. Pasalnya, dengan adanya guru ngaji dapat menciptakan atau membangun akhlak dan karakter anak sesuai dengan ajaran Islam.
“Guru ngaji juga sangat berperan penting, dalam membangun akhlak dan karakter anak, sesuai dengan ajaran Al-Qur’an,” katanya.
Senada, Calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 2, Intan Nurul Hikmah menambahkan, selain peningkatan insentif guru paud, dan guru ngaji. Pasangan Maesyal-Intan juga berjanji, akan meningkatkan insentif para kader Posyandu yang ada di seluruh Kabupaten Tangerang.
“Selain guru ngaji, dan guru paud. Kader Posyandu juga terbilang masih kurang Insentifnya, maka ke depan akan kita tingkatkan,” tandas Intan Nurul Hikmah.
Pasangan Maesyal-Intan juga kata dia, akan meningkatkan mutu layanan kesehatan di Kabupaten Tangerang, baik di 44 Puskesmas, Posyandu, dan 4 RSUD di Kabupaten Tangerang. Bahkan, setiap Posyandu akan ditingkatkan pelayanan kesehatannya.
“Selain peningkatan pelayanan kesehatan, para kader Posyandu juga harus ditingkatkan insentifnya,” ujar intan.
Menurut Intan, kader Posyandu memiliki peran yang sangat penting, karena menjadi ujung tombak dalam memberikan penyuluhan kesehatan kepada masyarakat, dan menjadi pemantau kondisi kesehatan masyarakat di Kabupaten Tangerang.
“Maka, kami memastikan insentif kader Posyandu akan ditingkatkan pada 2025-2030 mendatang,” tegas intan. (asn).