JAKARTA – Aksi damai di depan Kedubes Amerika Serikat, dan Kedubes Mesir diikuti sejumlah kekuatan massa dari berbagai wilayah Jakarta dan sekitarnya, Minggu (19/5/2024).
Nampak hadir sosok Wati Salam Siswapi, pentolon emak-emak Aspirasi Indonesia, ikut bergabung, dalam riuhnya massa, di tengah teriknya matahari.
Kehadirin Wati Salam Siswapi, memberi nuansa tersendiri, sebagai bentuk komitmen, emak-emak Aspirasi Indonesia, mendukung dibebaskannya Palestina dari cengkraman Yahudi zionis Israel.
“Aksi ini merupakan bentuk solidaritas, dan dukungan terhadap perjuangan, hak-hak Kehidupan, serta kemanusiaan Palestina, untuk tetap berdiri bebas lepas, dari penjajahan Yahudi zionis Israel,” andasnya.
Dari pantauan awak media di lapangan, para demonstran, yang terdiri dari berbagai lapisan masyarakat, membawa spanduk dan poster dengan berbagai pesan damai dan seruan untuk keadilan. Mereka juga meneriakkan yel-yel yang menyerukan penghentian segala bentuk kekerasan dan penindasan terhadap warga Palestina.
Dalam orasinya, para tokoh aksi, menyatakan bahwa aksi ini bukan hanya untuk menunjukkan solidaritas, tetapi juga untuk menekan pemerintah Amerika Serikat dan Mesir agar lebih serius dalam menangani isu-isu hak asasi manusia.
“Kami, umat Islam di Indonesia, tidak akan tinggal diam, melihat ketidakadilan yang terjadi di belahan dunia manapun, kita harus bersatu untuk menyuarakan, bebaskan Palestina dari genocida Yahudi zionis Israel,” ujarnya.
Setelah aksi di Kedubes Amerika Serikat, massa melanjutkan dengan berjalan kaki menuju kediaman Dubes Mesir di Jalan Teuku Umar Jakarta Pusat. Sesampainya di depan rumah Kedubes Mesir, massa menuntut Mesir mau membuka perbatasannya dengan Palestina 24 Jam nonstop demi kemanusiaan dan keadilan.
Aksi di Jakarta ini merupakan bagian dari rangkaian aksi global yang dilakukan di berbagai negara untuk menuntut keadilan dan perlindungan hak asasi manusia, khususnya bagi Warga Palestina. (asn)