LindungiHutan Buka Lima Lokasi Penanaman Baru, Pangalengan Jadi Titik Penting Reforestasi Jawa Barat

Bandung, 7 November 2025 — LindungiHutan kembali memperluas jangkauan aksinya dalam pelestarian alam. Melalui program penanaman pohon berbasis kolaborasi masyarakat, organisasi ini resmi membuka lima lokasi penanaman baru di Indonesia, salah satunya berlokasi di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, wilayah yang dikenal subur sekaligus rentan terhadap degradasi lahan akibat tekanan produksi dan perubahan tata guna lahan.

Pangalengan menjadi titik penting dalam upaya reforestasi karena wilayah ini berada di daerah tangkapan air yang vital bagi kawasan Bandung Raya. Namun, tekanan terhadap lahan akibat aktivitas pertanian intensif dan alih fungsi hutan menyebabkan meningkatnya risiko erosi, sedimentasi, dan penurunan kualitas lingkungan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan KLHK (2023), Jawa Barat kehilangan lebih dari 17 ribu hektare tutupan hutan dalam satu dekade terakhir, sebagian besar di wilayah hulu seperti Pangalengan.

Melalui kolaborasi dengan Kelompok Tani Hutan (KTH) Mulya Sejahtera, LindungiHutan mengembangkan model agroforestri, sistem yang mengintegrasikan tanaman kehutanan dengan pertanian. Penanaman pohon kayu dan tanaman keras di lahan non-produksi diharapkan dapat mengurangi laju deforestasi, menahan erosi, serta memulihkan fungsi ekologis hutan. Program ini tidak hanya menjaga lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi jangka panjang bagi masyarakat sekitar.

“Pangalengan bukan sekadar lokasi hijau, tapi benteng ekologis yang menopang kehidupan ribuan orang di bawahnya. Reforestasi di sini berarti menjaga sumber air, mencegah longsor, dan memastikan lahan tetap subur untuk generasi mendatang,” ujar perwakilan LindungiHutan dalam keterangannya.

Selain di Pangalengan, empat lokasi baru lainnya yang dibuka LindungiHutan tersebar di berbagai wilayah pesisir dan hulu Indonesia, sebagai bentuk komitmen terhadap konservasi ekosistem dari laut hingga darat. Setiap lokasi memiliki karakteristik dan urgensi yang berbeda, mulai dari pemulihan mangrove di kawasan pesisir, hingga restorasi hutan rakyat di pedalaman.

Inisiatif ini menjadi bagian dari visi LindungiHutan untuk membangun jejaring konservasi partisipatif yang melibatkan masyarakat, komunitas, dan korporasi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Melalui platform lindungihutan.com, publik dapat berpartisipasi langsung dalam pendanaan, penanaman, hingga pemantauan pertumbuhan pohon secara transparan dan terukur.

“Kami percaya bahwa setiap pohon yang tumbuh adalah harapan. Dengan membuka lokasi-lokasi baru ini, kami ingin menghadirkan ruang bagi publik untuk ikut beraksi menjaga bumi—mulai dari satu bibit di Pangalengan,” tambahnya.

Kegiatan penanaman di Pangalengan terbuka bagi siapa pun yang ingin turut berkontribusi dalam menjaga hutan dan lingkungan Jawa Barat. Informasi lengkap mengenai program reforestasi di wilayah ini dapat diakses melalui https://lindungihutan.com/lokasi/177/pangalengan

Press Release ini juga tayang di VRITIMES

<