Sampah Menumpuk di Pintu Air Wates, DKP Terjunkan 5 Truk Sampah

TELUKNAGA-Sampah di Pintu Air di Jalan Wates Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluknaga menumpuk. Untuk mengangkut sampah tersebut, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Tangerang mengerahkan 5 armada truk sampah, Rabu (05/1/2016).

Penumpukan sampah di Pintu Air Jalan Wates tersebut diakibatkan sampah yang dibawa air dari wilayah Kota Tangerang melalui kali yang melintasi Kampung Melayu. Menurut KTU UPT Kebersihan dan Pertamanan wilayah IV Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Tangerang Asrori, pengangkutan sampah di Pintu Air Wates kali ini merupakan yang kedua kali setelah bulan Desember lalu.

“Volume sampah di Pintu Air Wates ini sangat tingggi. Kami selalu mengerahkan tenaga kerja untuk mengangkutnya. Bila sampah telat dibersihkan maka akan terjadi luapan air ke jalan raya akibat air tidak bisa melewati pintu air,” kata Asrori. Sampah di Pintu Air Wates kata Asrori, selanjutnya akan dibawa ke TPA Jatiwaringin.

“Bulan yang lalu kami mengerahkan 4 mobil mengangkut sampah di Pintu Air Wates. Untuk bulan ini kita mengerahkan 5 truk sampah dan tenaga pesapon kebersihan 31 orang. Ini semua untuk membersihkan sampah di wilayah Kabupaten Tangerang khususnya wilayah IV,” ujarnya.

Wilayah IV kata Asrori, meliputi 9 kecematan yaitu, Kecamatan Teluknaga, Kosambi, Sepatan, Sepatan Timur, Mauk, Pakuhaji, Sukadiri, Kronjo, Kemiri dan Rajeg.

Kepala DKP Kabupaten Tangerang Muchmad Taufik menambahkan, selain penggempuran sampah di Pintu Air Wates di Kecematan Teluknaga, DKP juga akan melaksanakan penggempuran sampah di kali Prancis Kecamatan Kosambi.  “Penumpukan sampah di kali Prancis juga sangat tinggi. Namun sebelum di lakukan penggempuran, kami akan berkoordinasi dengan SKPD lainnya karena harus melibatkan pihak terkait,” kata Taufik. (abr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *