Wabup Tangerang Minta Tim Pendamping Keluarga Aktif dan Bersinergi Cegah Stunting

KABUPATEN TANGERANG – Wakil Bupati Tangerang Mad Romli meminta seluruh kader tim pendamping keluarga (TPK) Kabupaten Tangerang  aktif dan bersinergi dengan semua pihak dalam rangka meningkatkan efektifitas pelaksanaan aksi penurunan dan pencegahan stunting.

Hal tersebut diungkapkan Mad Romli saat membuka kegiatan orientasi pelatihan bagi TPK, di Aula Gemilang Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Selasa (21/3/2023).

“Saya harap Tim Pendamping Keluarga ini aktif dan bersinergi dengan semua pihak sehingga mampu secara signifikan menekan prevalensi Stunting di Kabupaten Tangerang,” pinta Wabup.

Wabup yang juga Ketua tim percepatan penurunan stunting (TPPS) Kabupaten Tangerang juga menekankan bahwa ada 3 hal yang harus dilakukan TPK agar hasilnya optimal.

“Yang pertama adalah koordinasi, kedua melakukan penyuluhan dan fasilitasi dan ketiga adalah pencatatan dan membuat laporan hasil pendampingan dan pemantauan keluarga beresiko stunting,” ungkapnya.

Wabup memberikan dukungan penuh mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan komitmen TPK yang menjadi salah satu garda terdepan dalam menekan dan mencegah stunting di Kabupaten Tangerang.

Sementara itu, Plh Kadis DP3A Kabupaten Tangerang, Efi Indarti mengatakan, ada sebanyak 6.516 orang yang tergabung dalam 2.172 TPK Kabupaten Tangerang.

“Orientasi ini terbagi dalam 130 angkatan dengan tujuan secara umum adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta kapasitas TPK tentang pencegahan stunting,” jelas Efi. (nhd)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *