Utama  

Pemandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Tangerang atas Penjelasan Bupati Tentang Nota Keuangan Rancangan APBD 2021

TIGARAKSA-DPRD  Kabupaten Tangerang menggelar  rapat paripurna tentang Pemandangan Umum Fraksi atas Penjelasan Bupati Tentang Nota Keuangan Rancangan APBD Tahun 2021, Senin (9/11/2020)

Ketua DPRD Kabupaten Tangerang  Kholid Ismail  memimpin langsung  rapat paripurna tersebut.  Dalam kesempatan tersebut,  Kholid Ismail mengatakan pandemi Covid-19 masih terus terjadi di seluruh belahan bumi termasuk Kabupaten Tangerang.

“Kita sama-sama berdoa semoga pandemi Covid-19 ini cepat berlalu dan tentu harapannya semoga perekonomian juga cepat bangkit dan pulih,” katanya. Adapun pemandangan umum fraks-fraksi terhadap penjelasan bupati tentang nota keuangan rancangan APBD tahun 2021 sebagai berikut; Fraksi PDI Perjuangan mengapreasiasi Pemkab  Tangerang. Dengan segala dinamika yang terjadi, prosesnya  dapat terlaksana sampai  saat ini. Hal lainnya yang menjadi kendala dalam penyusunan APBD adalah ketergantungan pendanaan program dan kegiatan yang relatif masih cukup tinggi terhadap dana perimbangan Pemerintah Pusat. 

Fraksi Partai Gerindra: Belanja Daerah di tahun 2021 tersebut diantaranya ada belanja tidak erduga dianggarkan sebesar Rp40 miliar untuk penanganan Covid-19. 

Fraksi Partai Golkar: memandang bahwa RAPBD tahun 2021, diharapkan dapat direalisasikan. Hal ini didasarkan pada  dinamika dan aspirasi masyarakat yang diperoleh melalui musrenbang, reses.  Serta ruang partisipasi publik lainnya yang dapat memotret kondisi riil kebutuhan masyarakat.

Fraksi Partai Demokrat: mendorong langkah-langkah Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam upaya mencapai target pendapatan sebagaimana tertuang dalam Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Tangerang tahun anggaran 2021. 

Fraksi PAN: Pemkab Tangerang menjaga kesinambungan dan keberlanjutan berbagai program pembangunan beserta akselerasi pencapaian berbagai target pembangunan daerah yang telah ditetapkan.

Fraksi  PKS: pendapatan daerah terlihat masih menanggung beban yang berat dimana berkurangnya PAD akibat Pandemi COVID-19. Pemda harus melakukan inovasi.

Fraksi  PPP: Pemerintah Kabupaten Tangerang dituntut untuk untuk terus melakukan terobosan  mengelola sumber-sumber pendapatan daerah.

Fraksi  PKB:situasi di tengah pandemi Covid-19 diharapkan terus membaik dan perekonomian kembali pulih. (asn)



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *